Utopia Khotbah Cinta
Puisihttps://pixabay.com/en/heart-love-romance-valentine-700141/ |
Bagaimana musafir mengembara dari satu naungan ke
naungan yang lain
Perasaan macam apa yang tengah berbisik ketika
berkunjung lalu beranjak.
Bagaimana jalan filsuf dilalui tanpa air mata
Ketika mensabdakan cerapannya akan alam semesta
Bagaimana skeptis tak dapat diam pada dogma
Rasio dipatenkannya menjadi sumber keajaiban yang
pernah ada
Dalam buku kantongnya tak ada kata persepsi
Yang harus diketahui mereka berasal dari kampung
halaman yang sama.
Bagaimana jalan sufi digambarkan dengan cawan-cawan
anggur yang tertandas habis
Dalam tariannya seirama dengan berputarnya bulan
yang cahayanya cemerlang
Bagaimana aku menafsirkan cinta
Ketika cinta datang dalam berbagai bentuk
Mereka menjelma sebagai musafir, filsuf, skeptis,
lalu sufi.
Wahai hati aku tak memaksamu mendengarku
Kini aku lelah pada utopia cinta yang mereka
ciptakan
Aku ingin melebur pada pikiran murni
Semurni mata air yang bergemerincik
Inet Bean
27 Maret 2017
1 komentar:
Tulis komentarBeraaatt.... Ga mudeng, hhaa
Reply-Terima kasih telah berkunjung di blog ini. Silahkan tinggalkan kritik, saran untuk perkembangan.