5 Keunikan Warga ODOP batch 2
Celoteh Keunikan
Begitu banyak fenomena-fenomena unik dan tidak biasa di
dunia ini. Termasuk di desa ODOP batch 2. Beragam karakter kujumpai. Mulai dari
yang emak-emak hingga para jomblo sejati. Mereka mempunyai karakter yang
berbeda-beda dalam mengekspresikan ke-emak-emakan atau pun kejombloan.
Dari ragam keunikan yang ada. Maka inilah 5 keunikan warga ODOP batch 2 versi Lemping Pena corporation (apaan sih gaje). Oke, langsung saja cekidot..
Pertama, Warga terajin
posting adalah Bang Gilang. Beri tepukan yang gemuruh pemirsah. Bang Gilang
selalu pertama yang absen link. Tulisannya pun keren dan bisa bikin
senyum-senyum sendiri. Kata Bang Gilang sih tiap baca tulisanku berasa baca
tulisannya sendiri. Jangan-jangan kita… kembar? Gak mungkin deh, aku kan lebih
muda. Atau kita kakak-adik yang terpisahkan? Tapi keknya gak memungkinkan deh
atau kita… jodoh? Maksudnya jodoh jadi sahabat woy, jangan mikir yang
macam-macam.
Benar-benar
patut diberi jempol deh perjuangannya yang selalu absen pertama. Bagaimana tidak?
Itu pasti perjuangan yang tidak mudah. Penuh dengan aral rintangan. Mungkin mata
Bang Gilang selalu melirik jarum jam. Sebelum jam 12 tuh tulisan sudah rapi dan
ketika alarm handphone berbunyi, jam weker mengeluarkan anak ayam. Refleks jari
Bang Gilang memposting tulisannya.
Kalau aku jam 12 sih kalau gak masih
ngerjain tugas, palingan udah bobok cantik. Tapi Bang Gilang dengan
pengorbanannya masih menahan matanya agar tetap terjaga sebelum posting di
blog. Angkat topi untukmu aku Bang. Benar-benar berat perjuanganmu. Pernah aku
ceritanya pengen absen link yang pertama gitu. Setelah berjuang untuk jam 12
teng posting. Ternyata aku masih saja didahului, haha. Keknya aku gak bakat
absen link yang pertama. Jadi, teruskan perjuanganmu Bang, Ayunda mendukungmu
dari belakang. Merdeka!!!
Kedua, Warga terajin Blog
Walking (BW) adalah Emak Lisa. Oke, beri tepukan yang gemuruh juga untuk Emak
Lisa. Jadi, tiap aku BW, pasti tuh Emak Lisa udah komentar duluan dan itu
seringnya yang pertama. Betapa hebatnya Bu Guru ODOP batch 2 yang satu ini. Di
grup WA pun selalu stand by. tapi Emak Lisa ini tidak hanya rajin BW, dia juga
rajin posting, seringnya dia absen link yang kedua setelah Bang Gilang. Tulisannya
pun gak kalah keren, mendidik dengan cara yang segar.
Salut deh buat Emak Lisa. Kalau aku
sih belum bisa tiap hari BW ke semua warga ODOP. Aku BW tuh disela-sela waktu
luang aja. Gak bisa sekalian BW dalam satu waktu. Karena lagi-lagi kesibukan
yang kerap melandaku. Sok sibuk banget deh, haha. Tapi aku sebisa mungkin untuk
BW tiap hari. Karena BW itu menyenangkan. Aku bisa dapat inspirasi pula dari
hasil kegiatan itu. Buat Emak Lisa, aku juga angkat topi buatmu. Salut
pokoknya.
Fakta unik selanjutnya. Warga
terkonsisten genre tulisan adalah Bang Frian, atau aku memanggilnya Bang Ian,
mintanya dipanggil gitu. Konon katanya banyak yang bilang bahwa dia mirip
dengan Zafran yang ada di film 5 cm atau Herjunot Ali. Bang Ian ini konsisten
menuliskan tentang IT (Information Technology). Kerap memberikan tips-tips dalam mengubah atau membuat
tampilan blog jadi keren. Bahkan dia menjadi tempat konsultasi warga ODOP batch
2 tiap menemukan ada masalah dalam blognya, termasuk aku.
Waktu aku mewawancarainya sih dia
bilang sengaja hanya mau membahas seputar IT di blognya. Alasannya biar mbah
google tidak bingung menentukan blognya itu spesies blog apa. Gak kek blogku
yang gak jelas blog spesies apa. Aku mah belum bisa konsisten menulis satu
jenis genre saja. Bang Ian bahkan katanya pengen jadi melebihi sang pionir
Facebook, yaitu Mark Zuckerberg. Kita do’akan mudah-mudahan cita-citanya
terkabul, kan bangga juga Indonesia punya anak muda yang cerdas dalam bidang
IT.
Nah, selanjutnya. Warga
tereligius terutama dalam tulisannya adalah Mba Miftahul Rohmah. Tulisannya
selalu bernafaskan Islami. Membuat hati ini tercerahkan tiap baca postingannya.
Keknya cocok deh dipanggil ustadzah Mifta. Udah cantik, sholehah, terus juga
pinter karena sudah menamatkan di Poltekkes dan kini melanjutkan kuliah di
Ungaran. Nah, cocok tuh dijadikan istri. Eh ko’ aku malah mempromosikan Mba
Mifta sih. Maafkan aku mba…, hehe.
Dan yang membuatku senang adalah, mba Mifta
juga berasal dari Pekalongan. Jadi bisalah kapan-kapan kita kopdar ya mba
Mifta. Salut deh buat Mba Mifta yang tiap posting pasti menyebarkan tentang
pengetahuan Islami. Lanjutkan perjuanganmu Mba!
Terakhir. Warga terabsurd
dalam menulis adalah Khikmah Al-Maula alias Inet alias Ayunda alias Dinda. Nah
loh, banyak bangetkan namaku? Dari nama aja absurd gitu. Aku sendiri bingung
kenapa nama panggilanku banyak sekali. Jangan-jangan sebenarnya namaku adalah
Aruna Chandra Kirana? Hayoh? Mau apa kamu?
Lagian PD banget sih memasukkan diri ke
daftar unik. Sebenarnya aku ini hanya pelengkap saja lah biar jumlahnya 5. Tapi
keknya aku tuh beneran absurd deh. Pernah Bang Gilang melontarkan pertanyaan
yang tak kusangka-sangka keluar dari chattingan BBM. Katanya kalau aku dan Bang
Gilang nikah anaknya bakal seabsurd apa? Haha, itu kan pertanyaan absurd
banget.
Oke, cukup sekian ya, maaf belum bisa
menulis satu persatu tentang warga-warga ODOP batch 2, dikarenakan kalau semua
dibahas bakalan jadi buku. Dan semua memiliki ciri khas tersendiri kok, hanya
karena keterbatasanku dalam mengamati sementara itu dulu yang dibahas. Barangkali
akan ada keunikan-keunikan lain yang muncul kepermukaan. Nantikan Keunikan
selanjutnya, Yeaa salam ODOP!! Menulis
setiap hari!
Khikmah Al-Maula
8 April 2016
#OneDayOnePost
18 komentar
Tulis komentariya jempol dua untuk mereka ya
Replyhahahaha, semua warga ODOP 2 hebat, acung jempol buat semua
ReplyHahahah keren keren... aku pernah buat status deh klo anak2 ODOP itu absurd semua
ReplyHahahah keren keren... aku pernah buat status deh klo anak2 ODOP itu absurd semua
ReplyODOP 2 mmg keren 👍.
ReplySenang bisa mengenal kalian semua...
ODOP 2 mmg keren 👍.
ReplySenang bisa mengenal kalian semua...
sampe yang ga absurs ikutan absurd
Reply*eh
Hahahaha. Inet... kamu perhatian banget..
ReplySemoga bisa meneladani konsistensi mas gilang, kerajinan mbak lisa,self brandingnya mas frian, religiusitasnya mbak miftah dan absurditasnya ayunda..hahahaha aamiin deng
ReplySemoga bisa meneladani konsistensi mas gilang, kerajinan mbak lisa,self brandingnya mas frian, religiusitasnya mbak miftah dan absurditasnya ayunda..hahahaha aamiin deng
ReplyWeh...Ineeettt...kereeenn....pemerhati karakter warga ODOP 2. Jadi pengen tahu, apakah diriku apalah...apalah juga dipengamatanmu...hahaha
ReplyYuhuuu... Kayak nulis biografi aja.. Mantaapp...
ReplyJempolll
ReplyBahaya nih bercandai penulis, semua kisah akan direkam lalu dituliskan hehe. Yang nulis lebih hebat haha Ayunda
ReplyWahh, kamu mencuri ideku, Net. :D Pernah pengen posting kayak gini aku. -,-
ReplyWarga pinggiran ODOP2 adalah Kepak Sayap Sang Garuda.
ReplyHehee
Bang Gilang ... ini sudah ada calonnya. Tunggu apa lagi, coba?
ReplyKabur, ah, ini kan tempat nongkrong ODOP batch 2.
Makasih-makasih atas kunjungannya ^^
Reply-Terima kasih telah berkunjung di blog ini. Silahkan tinggalkan kritik, saran untuk perkembangan.